Alokasi beasiswa pendidikan untuk mahasiswa berprestasi yang kuliah di perguruan tinggi swasta ditambah dari 2. 000 orang jadi 3. 000 orang. adapun untuk mahasiswa di perguruan tinggi negeri dialokasikan untuk lebih kurang 90. 000 mahasiswa.
illa saillah, direktur evaluasi serta kemahasiswaan, direktorat jenderal pendidikan tinggi, kemendikbud, menyebutkan, beasiswa pendidikan untuk mahasiswa berprestasi ( bidik misi ) untuk mahasiswa pts mulai diberikan th. 2012 untuk 2. 000 mahasiswa. penerimanya lalu mahasiswa miskin berprestasi yang telah kuliah di pts berkaitan.
”mulai th. ini, pts mesti jemput bola dengan melacak ke sma, smk, atau ma calon mahasiswa penerima beasiswa bidik misi, ” kata illa saillah.
Menurut Illa, PTS yang bisa mengikuti program Beasiswa Bidik Misi harus berakreditasi A atau B. Peluang menerima beasiswa ini terbuka untuk calon mahasiswa yang mengambil program studi sains, teknik, kesehatan, ekonomi, dan pertanian. Ini sesuai dengan kebijakan pemerintah untuk mendukung terpenuhinya sumber daya manusia yang sesuai dengan program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).
Menteri pendidikan serta kebudayaan mohammad nuh didalam kuliah umum dan dialog dengan mahasiswa penerima beasiswa bidik misi di kampus tanjungpura di pontianak, akhir pekan lantas, menyebutkan, presiden susilo bambang yudhoyono berpesan agar kebijakan beasiswa bidik misi terus dikawal. kebijakan ini supaya mahasiswa miskin yang berprestasi dapat terus mengenyam pendidikan tinggi. untuk th. 2013, alokasi beasiswa bidik misi di apbn sebesar rp 1, 4 triliun untuk kian lebih 91. 000 mahasiswa.
”kemiskinan tidak bisa menghambat anak bangsa untuk kuliah, ” kata nuh. terlebih angka partisipasi kasar di pendidikan tinggi baru lebih kurang 28 %.
thamrin usman, rektor kampus tanjungpura pontianak, menyebutkan, penerima beasiswa bidik misi di untan 2. 170 mahasiswa. rata-rata mahasiswa penerima beasiswa ini mempunyai indeks prestasi kumulatif diatas 3, 0.
mujiono ( 45 ), pekerja serabutan di pontianak, menyebutkan, tidak menganggap anaknya dapat kuliah di fakultas kedokteran untan dengan gratis apalagi terima beasiswa rp 650. 000 per bln.. ( eln )